Di lingkungan Pemdes Jambu, acara tirakatan ini diisi dengan kegiatan yang bersifat sederhana namun sarat makna. Petinggi, perangkat, BPD dan tokoh masyarakat berkumpul di balai desa untuk mengadakan doa bersama, mengenang jasa para pahlawan, dan mengingatkan diri akan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Acara ini diakhiri dengan pembacaan doa untuk para pahlawan yang telah gugur dan untuk kemajuan bangsa Indonesia. Warga kemudian saling berjabat tangan dan berbincang dengan hangat, menguatkan tali silaturahmi antar sesama.
Malam tirakatan 17 Agustus 2024 ini menjadi momen yang tidak hanya mengingatkan masyarakat akan sejarah perjuangan bangsa, tetapi juga memperkuat semangat kebangsaan dan rasa syukur atas kemerdekaan yang dinikmati saat ini. Dengan tetap menjaga tradisi ini, diharapkan generasi muda semakin menghargai arti kemerdekaan dan terus berusaha untuk memajukan bangsa sesuai dengan cita-cita para pendiri negara.
